Oleh Masud HMN
Melayu Pos Indonesia – Bahasa sebagai alat komunikasi akan meningkatkan persatuan. Ia menjadi alat saling pengertian dan penyampai gagasan (Comunication idea among them). Bagaimana Asean sudahkah memiliki bahasa persatuan itu ?
Semakin relevant perlunya persatuan Asean diantara problem yang ada. Hal itu sebagai penting daya ikat antar negara Misalnya yang membuat Negara itu saling mempertimbangkan kepentingan
Kita bayangkan hampir empat ratus juta totalitas penduduk bermukim diwilayah ini. Semuanya bekas jajahan asing. Terkecuali Thailand yang tak pernah dijajah Tentu ada tangan tangan asing tersebut masih berpengaruh. Sebab lazimnya penjajah itu meninggalkan bom waktu. Yang sewaktu waktu menimbulkan masaalah.
Terutama Negara yang berkepentingan dengan keberadan Asean. Apakah kepentingan pertahanan keamanan, masaalah ekonomi, masaalah penduduk, dan lain sebagainya. Karena itu masa depan Asean perlu day ikat diantara bangasa Asean.
Muhamad Ismail Yakob Perdana Menteri Malaysia menyampaikan gagasan perlunya bahasa resmi. Gunanya untuk saling mempersatukan. Berkomunikasi yang dipergunakan sebagai alat. Ketika berkunjung bertemu Presiden Indonesia Joko Widodo beberapa waktu lalu mengusulkan bahasa Melayu menjadi bahas resmi. Malaysia dan Indonesia lebih awal memulinya. Lantaran penduduk Indonesia separoh lebih atau 270 juta memakai bahasa Indonesia yang asal muasalnya bahasa Melayu.
Menarik juga gagasan tersebut dibicarakan dalam pertemuan Asean. Inti atau esensi nya adalah persatuan bangsa – bangsa. Sebabnya sulit tanpa bahasa yang resmi terbentuknya perpaduan bila tiada bahsa pengikatnya Tujuannya yaitu pemgikat persatuan untuk mencapai masa depan. Asean menjadi perkumpulan bangsa bangsa yang maju. Tidak sekadar perhimpuna biasa.
Demikian inti dari gagasan UIsmail Jakob perdan Menteri Malaysia.Disampaikan kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Negara. Dalam kedududukan ierbesar penduduk dalam perhimpunan bangsa Asean,
Saya menganggap usul itu bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi Asean simpatim dan urgent. Oleh karena itu perlu didukung oleh Indonesia. Apatah lagi bahasa Indonesia berdasar dari Sumpah Pemuda. Bahasa Indonesai berasal dari bahasa Melayu
Bahasa Melayu adalah bahasa yang kuat didunia.Disamping itu bahasa Melayu adalah asal Bahasa Indonesia dan adanya Malaysia tidak hanya jiran tetapi keluarga.
Jakarta I Juni 2022
*) Masud HMN adala Doktor Dosen Paskasarjana Univ Muhammadiah Prof Dr, Hamka (UHAMA) Jakarta. Email : masud.riau@gmail.com
Baca Juga :
Baca Juga :
Penyelidikan Dugaan Penyimpangan Program (Kotaku) Di Nipah Panjang Terus Berlanjut