Karena Takut Tertular Warga Desa Anjir Mambulau Barat Tega Tolak Pemakaman Jenazah PDP Covid 19 Kapuas

KAPUAS (MELAYU POS INDONESIA) –
Karena tak faham dan takut yang berlebihan atau kurangnya sosialisasi tentang penanganan dan pencegahan corona virus / covid 19 sehingga warga Anjir Mambulau Barat Kecamatan Kapuas Timur Kabupaten Kapuas berbondong bondong datang menolak pemakaman jenazah pasien dalam pengawasan (PDP) untuk di makamkan di Alkah lingkungan masjid Almuhajirin Desa Anjir Mambulau Barat.

Menurut inpormasi masyarakat yang tidak mau di sebut namanya saat itu Rabu, 13 Mei 2020 datang tiga rombongan tim relawan Muhamadiyah yang akan melaksanakan pemakan jenazah seorang Wanita ber inisial MH (39) warga jalan Kapuas Seberang l RT 03 Kelurahan Dahirang Kecamatan Kapuas Hilir.

Kronologi penolakan terjadi pada saat tim covid 19 yang menggunakan APD lengkap masuki aria Masjid Almuhajirin untuk melaksanakan pakaman sejumlah warga datang meminta agar jenazah tidak di makamkan di komplek Alkah Masjid Almuhajirin dengan alasan warga takut tertular covid 19 dari jenazah maupun dari para petugas.sementara itu menurut nya pemakaman tersebut karna permintaan pihak keluarga Almarhumah namun seiring adanya penolakan warga tersebut maka pemakaman di alihkan ke Kapuas jelasnya.

Kapolres Kapuas AKBP. Esa Estu Utama melalui Kapolsek Kapuas Timur Iptu Siti Rabiyatul Adawiyah saat di kompeasi melalui pesan WhatsApp membenarkan hal tersebut dan pemakaman di pindahkan saat itu juga di Alkah Muhamadiyah Jalan Pemuda gang Kasturi Kecamatan selat Kabupaten Kapuas Kal Teng pemakaman di lakssnakan sesuai protap dan berjalan aman dan lancar tambah nya. [(Latif)//Editor : Ersan]

PSBB MAKASAR : Penertiban Toko Yang Tidak Ikut Anjuran Pemerintah lihat Sisi Positifnya aja, Selengkapnya Klik Video ini

Baca Juga :

Ada Apa Dengan Pemerintah Naikkan Iuran BPJS Kesehatan Pertanggal 1 Juli 2020

Baca Juga :

Terima Bantuan ( BST ) Covid-19, Oknum Wartawan Sumbangkan Kepada Anak Yatim Piatu