Tanjabtimur, Melayuposindonesia.com – Senin 10 Februari 2025 pemerintah Kecamatan Dendang kabupaten Tanjung Jabung Timur -Jambi menggelar musyawarah rencana pembangunan dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun anggaran 2026.
Musrenbang dibuka oleh staff ahli pemerintah daerah bidang permasyarakatan dan SDM, Drs. Ibnu Hayat, turut hadir ketua DPRD Tanjab Timur beserta anggota, para kepala OPD, Danramil Muara Sabak, Kapolsek Dendang, Lurah, Kades se Kecamatan Dendang serta undangan lainnya.
Camat Dendang, Surya Aldian, S.IP, MH menyampaikan dari proses pelaksanaan Musrenbang ditingkat Kelurahan dan Desa pada Januari lalu terangkum 360 usulan. Dari 360 usulan tersebut setelah diturunkan menjadi 40 Usulan skala prioritas.
News Post : Apel OPS Siginjai 2025 Polres Tanjab Timur Sasar 5 Operasi Keselamatan
Dalam menentukan 40 Usulan skala prioritas tentunya kami melihat potensi yang ada, tentunya isu isu permasalahan yang ada di kecamatan dendang. Itulah dasar kami menentukan 40 skala prioritas,” terang camat.
News Post : Sat Reskrim Polres Tanjab Timur Ungkap Tindak Pidana Curat, Satu Orang Tersangka
Camat Surya Aldian juga menyampaikan, bahwa sektor pendapatan atau perekonomian di kecamatan dendang itu ada disektor perkebunan, pertanian, dan sektor angkutan, maka dari itu prioritas nya infrastruktur jalan, sedangkan untuk meningkatkan produktivitas hasil pertanian dan perkebunan pihaknya juga memprioritaskan normalisasi sungai, sekunder, parit dan tanggul.” ungkapnya Camat.
Kemudian dibidang pendidikan dan kesehatan pun menjadi skala prioritas lanjut Camat, karena ini adalah pendukung dasar, karena masih ada permasalahan yaitu berkenaan dengan sarana dan prasarana yang belum memadai.” tandanya.
Dalam kesempatan itu Camat juga meminta kepada Dimas pendidikan dan badan kepegawaian agar anak anak yang ber KTP di kecamatan dendang yang lulus P3K tahun ini agar ditempatkan di kecamatan dendang, mereka juga honorer dan PHTT juga berkeluarga di kecamatan dendang. Mengapa ini sangat penting karena berkenaan efektivitas proses belajar mengajar.” ujarnya.
Camat berharap agar apa yang menjadi skala prioritas usulan dapat menjadi perhatian dan bisa diakomodir (Terealisasi). (Ramzi)