Tanjabtimur, Melayuposindonesia.com – Sepertinya perhatian pemerintah Provinsi Jambi terhadap kerusakan jalan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur tepatnya di Desa Lambur Dua kecamatan Muara Sabak Timur penghubung masyarakat 6 kecamatan dimana jalan tersebut menjadi kewenangan pemerintah Provinsi Jambi.
Sebenarnya persoalan ini sudah sering saya teriakkan bahkan surat terbuka ke presiden di era pemerintahan Presiden Jokowi pun sudah selalu saya lakukan, ujar Ari Suryanto selaku pemerhati kebijakan publik sekaligus penggiat sosial. Selasa 11 Februari 2025.
Lebih lanjut Ari mengatakan, sepertinya persoalan jalan 100 km yang menjadi kewenangan pemerintah Provinsi Jambi tidak semestinya berlarut-larut, apabila Al-Haris sebagai gubernur konsisten dalam menyelesaikan persoalan jalan yang rusak di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Jangan campur adukkan persoalan politik, sehingga kami sebagai masyarakat di korbankan.
News Post : RDP: Aliansi PETA Desak Pemerintah dan DPRD Tanjabtim Tindaklanjuti Komitmen dengan PetroChina
Saya hanya ingin menekankan bahwa kerusakan jalan yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi Jambi lebih terfokus pada ruas jalan yang menghubungkan 6 kecamatan dengan 49 Desa dan kelurahan yang diharapkan mampu menopang pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Belum lagi kondisi jalan yang ada di Kecamatan Mendahara Ulu, dimana sudah tiga kali pergantian gubernur Jambi, justru tidak pernah tersentuh perbaikan oleh pemerintah Provinsi Jambi, ada apa?, ini jelas mengundang keprihatinan, bahwa gubernur Jambi, Al-Haris di nilai tidak konsisten.
Selain itu sembilan (9) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah wakil rakyat DPRD Provinsi Jambi dari Dapil 6 Tanjab Timur dan Tanjab Barat, sepertinya hanya ada satu anggota DPRD Provinsi yang terus bersuara yaitu “Yudi Hariyanto” bahkan terjun langsung ke lokasi memantau dan bersama masyarakat ikut melakukan perbaikan jalan, lalu kemana yang lainnya.
News Post : Kondisi Jalan Kabupaten dan Provinsi Di Tanjabtim Rusak, Saatnya Pemda dan Swasta Turun Tangan
Oleh sebab itu saya berharap kepada gubernur Jambi untuk segera melakukan upaya perbaikan di tengah efesiensi anggaran, saya yakin gubernur Jambi memiliki terobosan untuk menyelesaikan persoalan jalan di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur khususnya jalan di Desa Lembur Dua kecamatan Muara Sabak Timur. Karena intensitas hujan beberapa hari ini mengakibatkan kondisi jalan tersebut rusak parah sehingga mengakibatkan kemacetan panjang, bahkan mobil pengangkut hasil perkebunan masyarakat yang terguling.(Ramzi)