Beranda Indonesia News Menyigi Kehadiran Partai Solidaritas

Menyigi Kehadiran Partai Solidaritas

193
0

Oleh Masud HMN

Melayu Pos Indonesia – Adanya partai Solidaritas Indonesia (PSI) kian besar pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 menarik. Karena PSI diidentikan dengan partai anak muda yang didukung penguasa.

Seperti dilihat bahwa anak Presiden Kaesang jadi ketua umum dan menjadi calon Wali Kota Depok. Karenanya banyak menarik perhatian publik. Mengapa demikian. Sontak lalu menjadi partainya anak Presiden dan jadi calon Wali Kota Depok Presiden pula. Ada apa kok bisa begini ?

Karena nya perlu kita menyigi atau meninjau PSI partai apa. Siapa yang yang menjadi dalangnya, Bagaimana hari depan partai ini dalam pemilu yang akan datang. Seperti kita mengetahui pada masa pemilu periode lalu partai ini tidak lolos ke Senayan. Suara tidak mencukupi untuk kesana. Hanya besar jumlah total 8 (delapan) suara di daerah pemilihan Jakarta Raya saja.

Partai ini menjadi satu fraksi di Jakarta diantara 9 (Sembilan) fraksi yang ada. Semula berambisi untuk lolos ke Senayan. Faktanya gagal ke Senayan. Selanjutnya pertanyaannya strategi apa di yang digunakan. Hal ini rasanya penting untuk di ketahui siapa orang yang menjadi konseptor. Bagai mana latar belakang politiknya.

Dilansir informasi dari Gogle kita peroleh satu nama Jeffri Giovani. Lelaki muda kelahiran Jakarta 1967. Ia tercatat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) tahun 1914 – 1919 dari partai Golkar. Setelah itu keluar dari DPR bergabung ke partai Nasdem. Kemudian keluar dari partai Nasdem mendirikan partai PSI menjabat pertama kali sebagai wakil ketua Pembina partai PSI . Yang sekarang Jefry Giovanie  ketua Dewan Pembina partai

Jadi ketua Dewan Pembina PSI dan disinilah Presiden Jokowi membantu memperkenalkan ke pengusaha yang kaya penggalangan dana untuk PSI. Nampaknya strateginya adalah mengunakan Presiden untuk mencari dana dalam mendukung.

Demikianlah partai yang menjadi sarana Jeffri Giovani pada politiknya. Untuk periode ke depan ini mentargetkan 4 (empat) percent. Yang kecewa tidak kesampaian tahun lulu.

News Post : Dandim Letkol Hanif Tupen KODIM 1310 Bitung Sambut BPN OMIICC Sulut 

Akhirnya partai punya hari depan dengan Presiden Jokowi menjadi pendukungnya dana bersama oligarki Figur lain adalah Raja Juli Antoni sekarang yang duduk sekretaris Dewan Pembina yang juga Wakil Menteri Agraria Badan pertanahan Nasional berduel dengan Jeffri Giovanie. Di tangan mereka berdua lah maju atau mundur partai PSI ke masa depan.

Mas ud HMN penulis adalah Doktor dan Dosen Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) Jakarta

Baca Juga :

Mencari Hubungan Melari dengan Reformasi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini