Beranda Life Story Pamer Dalam Puasa

Pamer Dalam Puasa

305
0

Oleh Masud HMN

Melayu Pos – Dalam buku What Money Can”t Buy : The moral limit of market di tulis oleh Michel Sandes ( 2012) yang dihubungkan dengan uang dalam membeli barang. Lalu ternyata fifexing adalah perilaku materialis dan Hedonisme identik dengan oleh karena itu menjadi artian demikian menjadi relevant.

Kata pamer dalam bahasa Inggris adalah show atau flexing, bermakna unjuk, penampilan, Dalam kalimat he some one does fleks Berarti ia pamer dalam sesuatu hal pada orang lain. Kalau dihubungkan dengan abuse atau power, ia bermakna pamer kekuasaan atau kekuatan
Itulah perspektif bahasa untuk menjelaskan pamer tersebut, Dipahami sebagai memahami ungkapan pamer atau unjuk penampilan dimaksud, pada makna bahasa tentunya.

News Post : Mengenang Presiden Mesir Anwar Sadat 

Para ilmuwan psikologi mengistilahkan hal itu sebagai ekspresi dan perasaan inscure dalam arti kurang dihargai oleh orang lain. Karenanya flexing dilakukan untuk mendapatkan dari orang lain Dengan pamer diharapkan akan menimbulkan penerimaan yang semestinya. Demikianlah prespektif Psikologi melihat nya, Lebih kepada artinya bagi seseorang. Berkenaan dengan dihargai atu kurang dihargai.

Berkenaan bulan Ramadan perilaku pamer tidaklah sesuai dengan konsep menahan diri dalam berpuasa.. Maka flexing adalah sesuatu yang berlawanan dan tidak aktual lantaran berkaitan dengan puasa yang menahan diri dan sederhana berprilaku. Artinya flexing tidaklah sesuai dengan perilaku bulan Ramadhan
Dalam perspektif puasa Ramadhan pamer dalam agama sesuatu yang tidak dianjurkan, alias dilarang. Bukan harus di pamerkan bahwa saya berpuasa. Tujuan nya agar diketahui oleh orang lain.

Begitulah konsep agama mengajarkan seperti dinyatakan oleh Kitab suci al Quran surat al Baqarah 183 yang artinya Diwajibkan kepada kamu sebagai mana jua kepada umat sebelum kamu semoga kamu bertaqwa. Jelas tujuan puasa untuk menjadi orang yang beriman dan bertaqwa. Bukan puasa untuk dilihat orang lain, Atau berpuasa agar di jadikan symbol agar diklaim orang yang baik.

Berpuasa karena Allah dan akan membalas puasa itu dengan pahala amal yang baik. Mereka yang ingin pamer akan puasanya dan tidak berpuasa karena iman kepada Allah akan tidak diterima alias ditolak. Karena itu marilah kita jadikan puasa bulan Ramadhan ini menjadi penuain puasa sebagai sepenuh iman dan nawaitu karena Allah. Tujuannya supaya diampuni segala dosa dan mencapai taqwa karena Allah.Semoga !

Jakarta 1 April 2023.
*) Masud HMN adalah Doktor Dosen Univ. Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) Jakarta.

Baca Juga :

Pemerintah Yang Baik

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini