Ketika rapid test berlangsung di Aula kantor BPBD Kabupaten Kapuas. Jl Kasturi No. 10, Pulau Telo Kuala Kapuas, Kalteng
KUALA KAPUAS (MELAYU POS INDONESIA) – Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kapuas, gelar kegiatan rapid test, informasi yang diterima melalui saluran informasi WhatsApp group Media Center Covid-19 Kps, bahwa pagi ini akan dilakukan rapid test bagi Pegawai BPBD dan sejumlah Karyawan/karyawati dan Pegawai Tenaga Kontrak dilingkungan Kantor BPBD Kabupaten Kapuas, Jl Kasturi No. 10 Pulau Telo Kuala Kapuas, Rapid test yang dilaksanakan ini akan di ikuti Karyawan/karyawati Lingkungan BPBD sendiri sebanyak 63 orang, sedangkan dari masyarakat umum lainnya sebanyak 27 orang.
Pada pemeriksaan rapid test tsb termasuk beberapa orang wartawan dari PWI juga ikut pemeriksaan rapid test diantaranya Ketua PWI Kapuas, Sastriono, SPd dan Sekretaris PWI, Ahamad Suhaili, SIP dan beberapa orang Anggota PWI lainnya, ke ikut sertaan rekan2 wartawan terlihat dalam informasi w.a group Media Center Covid-19 Kps.
Sedangkan informasi yang disampaikan Kepala BPBD Bapak Panahatan Sinaga, SH, Pemeriksaan rapid test yang dilaksanakan pihak BPBD berjumlah 90 orang. Sementara itu infornasi yang terakam awak media Melayu Pos tempo hari, harapan Kepala BPBD Kabupaten Kapuas, agar para wartawan yang tergabung dalam MEDIA CENTER COVID-19 KABUPATEN KAPUAS diminta dilain waktu untuk mengikuti rapid test semua.
Keinginan Ketua Harian Tim Satgas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 ini, untuk memeriksakan diri bagi kalangan wartawan berkaitan virus covid-19, yang penyebarannya tidak dapat terdetiksi, karena wartawan riwayat perjalanan sangat tinggi frekwensinya dan intensif sekali serta bertugas untuk peliputan di segala bidang dan disemua kegiatan, baik di Kantor2 Instansi Pemerintah, di tempat2 umum lainnya, baik di Rumah Sakit Umum, Posko2, Monitoring situasi terkait informasi dari sumber pemberitaan covid-19, bahkan sampai meliput secara langsung ketika adanya penindakan dari pihak ptgs patroli di lapangan yang tentunya berhadapan secara langsung ketika banyak orang, hal demikian yang selalu dan mesti teralami demi mendapatkan sebuah informasi untuk bahan pemberitaan, disamping juga pasien positif covid-19 yang meninggal pun ikut diliput oleh wartawan guna untuk pemberitaan yang disampaikan ke publik.
Justru itu semua wartawan lebih menyadari akan bahaya wabah virus corona tsb, dengan bertindak tepat, terutama ikut pemeriksaan rapid test, berarti semua wartawan juga secara tidak langsung dapat mencegah dan memutus mata rantai coronavirus disease (covid-19), atas sebaran virus corona tsb yang tidak terduga kepada semua orang, dmk [(Ahza/Latif)//Editor : Ersan]
Momen Lucu Menteri Yang Tertukar, Selengkapnya Klik Link atau Video dibawah
Baca Juga :
Dana BST Kemensos RI Jadi Ajang Bacakan Oknum PJS Kades Ciasem Baru
Baca Juga :
