SUBANG (MELAYU POS INDONESIA) – Sangat disayangkan adanya pungli secara transparan disetiap puskesmas di subang yang mematok harga Rp 25 Ribu, untuk membuat surat sehat Covid-19 para pekerja pabrik yang ingin bekerja kembali usai libur Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1441 H. ” Sangat disayangkan Ketika ada kejadian pungli sebesar Rp 25 Rb ketika karyawan pabrik ingin membuat surat sehat covid-19 disetiap puskesmas,” kata ujang supardi Aktifis Subang. Menurut Ujang, bahwa temuan pungli tersebut tidak direspon pihak penegak hukum,” seperti tutup mata,kata ujang supardi.
Ditempat terpisah, dr. Maxi juru bicara Gugus Tugas kabupaten Subang mengatakan, bahwa pungutan biaya membuat surat sehat sebesar Rp 25 Ribu sudah menyalahi aturan KIR Dokter atau standar pelayanan Administrasi surat keterangan Dokter. “Iya, semua harus berdasarkan Perda Restribusi, dimana KIR Dokter Rp 10.000,- “kata dr. Maxi.
Bahkan jika melebihi Rp 10 Ribu. Menurut dr. Maxi tidak Relevan dan tidak wajar alias pungli dan beberapa waktu lalu dr. Nunung Kadis Dinas Kesehatan malah menyalahkan bahwa patokan harga pembuatan surat sehat covid-19 tersebut bukan atas intruksi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Subang “saya tidak tau dan tidak patok harga” kata dr.Nunung [(Hendra Kabiro Subang)// Editor : Ersan]
Polsek Daha – Kalsel Diserang Orang Tidak Dikenal Mengakibatkan 1 Anggotanya Meninggal Dunia, Selengkapnya Klik Video Ini
Baca Juga :
Kabar Duka Pasien PDP Kabupaten Lamandau Meninggal Dunia Sehabis Melahirkan
Baca Juga :
